“Pemerintah Indonesia Rencanakan Ganti LPG dengan Gas Alam Lewat Jargas Rumah Tangga”

Pemerintah Indonesia berencana untuk mengganti penggunaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) dengan gas alam melalui pembangunan jaringan gas (jargas) rumah tangga. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Arifin Tasrif, dalam Musrenbangnas di Jakarta pada 11 Mei 2024.

Menurut Arifin, jargas akan menjadi alternatif yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan dibandingkan dengan LPG, terutama karena gas alam merupakan sumber energi domestik yang melimpah di Indonesia. Selain itu, jargas juga diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada impor LPG dan menghemat devisa negara.

Upaya ini sejalan dengan komitmen Indonesia untuk mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060. Gas bumi, termasuk gas alam, dianggap sebagai salah satu sumber energi andalan dalam transisi energi.

Dadan menambahkan, pembangunan infrastruktur jaringan gas juga akan memberikan manfaat lain, seperti:

  • Harga gas yang lebih terjangkau karena biaya angkut atau Toll Fee lebih murah.
  • Pengurangan subsidi LPG 3 kg hingga Rp0,63 triliun per tahun.
  • Hemat devisa impor LPG hingga Rp1,08 triliun per tahun.
  • Penghematan biaya masak untuk rumah tangga hingga Rp0,16 triliun per tahun.

Pemerintah telah memulai pembangunan infrastruktur jargas tahap 1 dengan investasi Rp1,13 triliun dan berencana melanjutkan dengan tahap 2 dan 3 di tahun-tahun berikutnya. Program jargas untuk rumah tangga yang berasal dari Cisem dan Dusem diyakini dapat memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan bagi Indonesia.

https://www.cnbcindonesia.com/news/20240511134911-4-537253/jangan-kaget-pemerintah-bakal-gantikan-gas-lpg-dengan-ini


Posted

in

,

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *