Dekombat Meretas Empati Ditengah Apati
Related Articles
Cerita dari seorang mahasiswa Universitas Secerah Fajar (USF) bisa dikenal juga Universitas Gamping Mengidul (UGM) yang identik dengan gedung kembar dan lapbin nya begitu juga sportorium yang sering dibuat pernikahan. Beliau adalah mahasiswa akuntansi yang mengadu nasib di perantauan mencari jatidiri sebagai anak rantau yang mana hidup serba pas-pasan namun kegigihan untuk merangkai cita-citanya yang tak pernah berhenti
Alur yang diceritakan penulis sebenarnya sama halnya orang yang menjalani pendidikan dibangku kuliah yang mana ia dan teman-temannya yang disebut anak kolong langit awalnya sebagai seorang maba kemudian hari berganti hari dengan segala kesibukan anak kuliah, namun disini terjadilah banyak pergolakan dalam hatinya yang mana ditinggal teman-temannya karna kesibukan organisasi atau sibuk dengan diri sendiri, namun ia yakin anak kolong langit akan menjadi suatu sejarah walaupun bukan sejarah bagi kampus minimal bersejarah untuk diri penulis sendiri yang mana dalam sebuah dialog yang dibawakan dalam bab perpisahan yang mana anak kolong langit saling terisak tangis ketika sebentar lagi akan meninggalkan kampus USF untuk merangkai cita – cita yang dulu diimpikan.
“Sial!! kenapa baru bisa berkumpul saat satu teman kita sudah mau pergi. Kenapa tidak dari dulu-dulu kita sering berkumpul lagi? Kangen sama suasana seperti ini. Tapi malam ini berbeda, kali code bukan tempat yang asyik lagi, malam ini kali code bakal banjir gara-gara tangis Sava nanti meledak”, yang kemudian dalam isaknya Sava menyanyi untuk menghibur diri sendiri.
“Yan, inilah sahabat. Saling mengajarkan banyak hal. Aku juga banyak belajar dari kamu, umo, Andre, Bagas, dan semuanya yang ada disini malam ini. Terutama Galang yang sudah menyatukan kita semua. Cepet selesaikan itu DPM kampusnya biar semester depan bisa wisuda. Ah, mengapa aku tiba – tiba sedih seperti ini. Du Du Du Du.”
Sebuah perjalanan kelompok orang-orang yang merangkai mimpi dan saling menguatkan, aku berharap kalian yang membaca tulisan yang jelek ini yang mana kalian adalah mahasiswa seperti penulis utarakan dengan segala kesibukannya tetap saling menjaga dan saling memotivasi satu sama lain. Aku sayang kalian semua dengan berlinang air mata yang tak dapat dibendung bagi diriku sendiri.
Aku minta maaf kepada kalian semua jikalau aku sering mengatur bahkan menyuruh kalian walau kalian banyak kesibukan. Love you all..
Judul : Anak Kolong Langit
Penulis : Putri Tami
ISBN : 987-602-74985-9-4
Penerbit : pustaka senja
Author : Berandal Malam
