SUARA MAHASISWA: Sambut Positif Kebijakan Responsif

“Sebenarnya kalau berbicara mengenai jumlah potongan yang diberikan memang terasa kurang. Karena selama kuliah online, kita tidak bisa sama sekali menikmati fasilitas di kampus. Tetapi dalam menentukan jumlah potongan tersebut, saya yakin pihak kampus sudah mempertimbangkannya dengan matang, sehingga saya pribadi bisa menerima kebijakan tersebut,” lanjutnya.

Selain Yeliza, tanggapan lain datang dari Deas Aurora Nabilla yang merupakan mahasiswa Manajemen 2019 UMY. “Menurut saya  mengenai kebijakan pemotongan SPP memang dapat meringankan para mahasiswa. Jika memang kebijakan tersebut sesuai dengan kesepakatan bersama antara para mahasiswa dan pihak kampus, maka bagaimana kebijakan tersebut sudah dirasa pas. Karena sejatinya pada masa pandemi ini bukan hanya mahasiswa yang butuh keringanan tetapi para wali dari mahasiswa juga membutuhkan keringanan”, ujarnya.

Deas mengatakan kebijakan pemotongan SPP ini  cukup menguntungkan. “Saya rasa bagus untuk pemotongn SPP jika masa pandemi ini terus berlanjut sampai semester depan dan semoga kebijakan ini terus berlaku selama perkuliahan dilakukan secara online. Akan tetapi saya rasa pengalihan subsidi kuota ke biaya SPP tidak terlalu berpengaruh jika dilihat dari biaya kuota yang tidak lah murah untuk melakukan daring atau tugas online”, lanjutnya.

Deas berpendapat bahwa pemotongan SPP memang bagus dan cukup meringankan, akan tetapi hal tersebut tidak begitu membantu para mahasiswa yang tetap mengeluarkan biaya pembelian kuota dan belum lagi kegiatan daring yg menggunakan berbagai aplikasi yang menyebabkan pemborosan pada kuota. Jadi selain pemotongan SPP, pihak kampus juga harus bisa menemukan solusi untuk membantu masalah dalam subsidi kuota. Mungkin bisa dilakukan dengan  membatasi aplikasi daring yang dapat memboroskan kuota. Dan juga pihak kampus diharapkan juga memberikan keringanan pada mahasiswa mengenai tugas online, jangan hanya terus memberi kan banyak tugas sedangkan kita tidak pernah tau apakah ilmu yang di berikan dapat tersampaikan dengan baik.

Jurnalis: Immawan Nanda Suryobudi – Immawati Mia Putri
Editor: Tim Redaksi Dekombat

About Tim Redaksi Dekombat

Website ini dikelola oleh Tim Redaksi Dekombat IMM FEB UMY

Check Also

Tim YSI PK IMM FEB Membuat Rumah Lalat dan Melakukan Penebaran Pupa

Pada Jumat (18/08/2023), semangat penuh dan komitmen tinggi terus dilakukan oleh Tim Young Sustainable Initiative …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *